Sebenarnya dalam kehidupan sehari – hari kita itu tidak lepas dari kimia lho’. Air yang kita minum, sabun yang kita pakai untuk mandi, air hujan, semua itu adalah senyawa kimia. berbagai gejala alam kita dapat pelajari melalui ilmu kimia.
Mengapa garam dan gula larut dalam air? Mengapa vitamin C larut dengan baik dalam air, sedangkan vitamin A tidak? bagaimana sifat suatu zat? dan lain – lain. Pertanyaan – pertanyaan tersebut sangat berkaitan erat dengan ilmu kimia.
Nah, pada topik kali ini kita akan membahas tentang struktur atom. Untuk bisa memahami bagaimana sifat suatu zat, kita harus mempelajari struktur atom dan ikatan kimia yang terjadi. Kita tahu bahwa setiap benda yang ada di sekitar kita terdiri atas atom – atom. Meskipun tidak terlihat , kehadirannya akan menentukan karakteristik benda atu materi tersebut. Jadi, penting juga kan kita belajar atom!!
1. EKSPERIMEN PARA ILMUWAN
Partikel terkecil unsur yang masih mempunyai sifat unsur adalah atom. Diameter suatu atom adalah 3 – 15 nm ( 1 nm = 10-9 m, nm = nanometer ) dengan asumsi atom berbentuk bola. Perkiraan gambaran tentang atom tersebut disebut model atom. John Dalton mengemukakan model atom yang pertama sekali, yaitu atom adalah partikel terkecik yang tidak dapat dibagi lagi.
Gambar ini merupakan model atom Dalton
Pada tahun 1886 Eugene Goldstein menemukan proton yang bermuatan positif. Pada tahun 1897, Joseph John Thomson menemukan elektron yang merukapan partikel dasar penyusun atom. Elektron itu bermuatan negatif. Thomson menjelaskan bahwa suatu atom bersifat netral ( tak bermuatan ) sehingga elektron pada atom dinetralkan oleh proton..